Eks Punggawa WhatsApp Bikin HalloApp, Media Sosial nir Iklan dan Algoritma

Mantan Chief Business Officer WhatsApp Neeraj Arora telah mengumumkan peluncuran usaha barunya yang disebut HalloApp, jaringan sosial pribadi bebas iklan. Penawarannya disebut-sebut akan datang sebagai “jaringan hubungan nyata” yang memungkinkan pengguna melakukan percakapan kehidupan nyata dengan kontak mereka.

Arora mengumumkan peluncuran HalloApp di Twitter. Dia mengatakan bahwa, tidak seperti platform media sosial yang ada, penawarannya datang tanpa iklan, bot, suka (like), dan pengikut (follower atau subscriber), yang memungkinkan–menurut Arora–pengguna online untuk teman sejati.

“Visi kami adalah membangun tempat yang sederhana, aman, dan privasi bagi orang-orang untuk terhubung dan berbagi dengan orang-orang yang paling berarti,” ujar dia, seperti dikutip Gadgets NDTV, Selasa 20 Juli 2021.

Arora mendirikan HalloApp bekerja sama dengan mantan rekannya di WhatsApp Michael Donohue—dulu WhatsApp Technical Director. Baik Arora dan Donohue, mereka adalah karyawan awal aplikasi pesan instan itu sebelum Facebook datang mencaploknya pada 2014. Dalam profil LinkedIn, baik Aurora maupun Donohue menyebutkan bahwa mereka memulai HalloApp pada September 2019.

HalloApp memiliki banyak fitur yang berpotensi menjadikannya bukan hanya pesaing untuk WhatsApp tapi juga Facebook itu sendiri. Arora di blog perusahaan menerangkan, platformnya tidak mengumpulkan, menyimpan, atau menggunakan informasi pribadi apa pun dari penggunanya. “Obrolan di HalloApp akan dienkripsi end-to-end, sesuatu yang telah membantu WhatsApp mendapatkan daya tarik,” tutur Arora.

Tidak seperti Facebook dan platform media sosial serupa lainnya, HalloApp tidak menggunakan algoritma. Namun, Arora mengindikasikan rencana untuk menghadirkan model berbasis langganan untuk menawarkan fitur tambahan di masa mendatang.

HalloApp tersedia untuk diunduh melalui Apple App Store dan Google Play store. Saat ini aplikasi tidak memiliki akses Web seperti Facebook dan WhatsApp.

Pengalaman yang akan didapatkan di HalloApp mirip dengan Facebook dan WhatsApp karena memungkinkan pengguna tetap terhubung dengan teman dekat dan keluarga yang nomornya ada di buku kontak. Juga dapat melakukan obrolan individu atau percakapan grup dan dapat memposting foto tentang apa yang sebenarnya terjadi.

Sebelumnya, Aurora juga tercatat sebagai bagian dari Google, ketika dia bergabung dengan tim Pengembangan Perusahaan selama setahun. Kemudian Arora bergabung dengan WhatsApp pada November 2011, dan bekerja dengan tim awal di balik pesan instan selama lebih dari tujuh tahun sebelum berhenti pada November 2018.

Dia adalah salah satu wajah kunci bahkan sebelum Facebook mengakuisisi WhatsApp senilai US$ 22 miliar. Arora bahkan membantu pendiri WhatsApp Jan Koum dan Brian Acton menandatangani kesepakatan Facebook.

GADGETS NDTV | HALLOAPP

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *